.gif){kind=logo}
Mahasiswa merupakan katalisator dalam Tri Dharma yang bertujuan untuk memberi kontribusi langsung dalam pengabdian kepada masyarakat dan membangun desa. Universitas Jember (UNEJ) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) mengadakan kegiatan KKN Periode II untuk tahun akademik 2023/2024 dengan tema "UNEJ Membangun Desa”.
Kegiatan ini berlangsung dari 10 Juli 2024 hingga 23 Agustus 2024. Sebanyak 2.888 mahasiswa dari berbagai fakultas diterjunkan ke empat Kabupaten yang salah satunya adalah Kabupaten Situbondo. Secara rinci terdapat sebanyak 665 mahasiswa ditempatkan di Kabupaten Situbondo yang tersebar 58 desa di 12 kecamatan.
Dari 12 kecamatan tersebut, kelompok 192 ditempatkan di Kecamatan Kendit yang berjarak sekitar 14 KM dari Pusat Kota Kabupaten Situbondo ke arah barat. Di Kecamatan Kendit terdapat tujuh desa yang diantaranya Balung, Bugeman, Klatakan, Kukusan, Rajekwesi, Tambak Ukir, dan Kendit yang merupakan pusat pemerintahan Kecamatan Kendit. Desa Kendit merupakan lokasi yang diberikan untuk kelompok 192 dalam melaksanakan pengabdiannya.
Kelompok KKN 192 UMD beserta tiga kelompok yang ditempatkan di kecamatan yang sama diterima di Kantor Kecamatan Kendit pada tanggal 10 Juli 2024. Acara penerimaan mahasiswa KKN UMD ini dihadiri oleh Sekretaris Camat, Kepala Seksi Kesejahteraan Masyarakat, Dosen Pembimbing Lapang. Pada acara ini, Sekretaris Camat menekankan kepada mahasiswa KKN UMD untuk melakukan 4K yaitu komunikasi, koordinasi, kerjasama, dan komitmen.
KKN UMD berfokus untuk menganalisis permasalahan yang ada di desa. Berdasarkan hasil observasi, Kelompok 192 KKN UMD memperoleh data bahwa Desa Kendit sendiri memiliki beberapa kelebihan yang menjadikannya unggul di beberapa bidang seperti pada sektor wirausaha terdapat banyak pengrajin kayu dan dari sektor pertanian masyarakat menanam produk pertanian utama, seperti padi dan jagung. Berdasarkan data yang didapatkan juga terdapat permasalahan pada sektor kesehatan yaitu masih banyaknya balita yang mengalami stunting. Melihat permasalahan ini, kelompok 192 KKN UMD berencana untuk menyusun program yang bertujuan mencegah terjadinya stunting. Sebagai Langkah awal terhadap program tersebut adalah memberikan edukasi kepada remaja dan calon pengantin melalui Sosialisasi Persiapan Kader Posyandu Remaja.